Kegiatan maulud Nabi harus dilaksanakan tanpa terkecuali. Sungguh luar
biasa kegiatan beberapa pemuda dengan berbagai cara dan upaya demi terwujudnya
harapan mereka.
Kami tidak akan pernah putus asa dengan kendala apapun termasuk dana
atau biaya untuk pelaksanaan maulud Nabi Muhamad SAW. Ujar salah satu Panitia
kepada wartawan Satelit. Terlepas dari dukungan Pimpinan Pondok Pesantren
Al-Hidayah yaitu KH. Ade Ahmad Hidayat yang selalu mendorong anak didiknya agar
senantiasa dapat mengerti dan memahami apa arti Maulud Nabi.
Dengan menggerakan beberapa santri dan beberapa pengurus/pengajar
yang hanya berjumlah 15 orang serta kurang lebih 300 santri yang terdaptar di
Ponpes tersebut
dan tak lupa pula dukungan masyarakat serta dukungan moril
maupun materil dari para orang tua santri yang menjadikan terwujudnya
pelaksanaan kegiatan tersebut.
Sungguh suatu prestasi yang luar biasa melihat kegiatan pendidikan
pembekalan yang berdasarkan keagamaan sejak anak-anak usia dini. Pondok
Pesantren Al-Hidayah yang berkedudukan di Pejagan kecamatan Samarang Kabupaten
Garut ini benar-benar ingin membina dan membekali ilmu akidah sejak anak-anak
walau dengan dana yang amat sangat terbatas karena sangat terlihat jelas setiap
ada pelaksanaan kegiatan di area Ponpes tersebut seperti apa yang dikatakan
beberapa Panitia kepada wartawan Satelit.
Mereka terkadang mendapatkan
sumbangan dari para pengusaha dan pemerintah setempat tetapi mereka lebih
cenderung mendapatkan bantuan dari para orang tua santri pondok pesantren tersebut.
Adapun ada harapan pengurus pondok pesantren tersebut agar mendapat
perhatian lebih dari Pemerintah supaya lebih dapat meningkatkan pelaksanaan dan
kegiatan yang positif demi terwujudnya dan terbentuknya suatu generasi yang
berprestasi, bersih, sehat jasmani dan rohani demi kemajuan bangsa dan negri
ini. (satelit. Asber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar